Kamis, 01 Desember 2011

ProdukSarikurma

Harga Eceran: Rp. 35.000
Harga Grosir:Rp. 18.500 (lihat katalog)
Negara asal : Uni Emirat Arab
Dikemas oleh : Zahwa Herbal
Bekasi – Indonesia

Netto : 350 gr


Sari Kurma AJIB  merupakan suplemen kesehatan yang lengkap.  Karena didalamnya terdapat senyawa-senyawa yang dibutuhkan tubuh dalam proses pemulihan penyakit, juga sekaligus mengandung senyawa sebagai sumber energi yang dibutuhkan oleh tubuh. Dengan mengkonsumsi sari Sari Kurma Ajib secara rutin dapat mempercepat proses pemulihan berbagai penyakit.

Mengapa menggunakan nama AJIB? karena Ajib mengandung arti takjub/luar biasa. Jadi buah kurma adalah buah yang mempunyai khasiat luar biasa dan menakjubkan. Jadi barang siapa memakan /mengkonsumsi buah kurma setiap hari Insya Allah akan selalu terjaga kesehatannya.

Sari Kurma AJIB dibuat secara alami dan higienis tanpa bahan pengawet sehingga sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan. Dan Ditangani oleh para ahli produk herbal yang telah berpengalaman, dapat diandalkan dan insya Allah mujarab untuk pengobatan berbagai macam penyakit dan keluhan kesehatan serta untuk meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh. Dapat dikonsumsi untuk anak anak dan orang dewasa
Manfaat Sari Kurma AJIB :

- Energi seketika
- Ketahanan selama berpuasa
- Penyembuhan demam berdarah
- Menormalkan tekanan darah
- Menyembuhkan anemia
- Melancarkan pencernaan
- Memperkuat kandungan
- Mempermudah proses melahirkan
- Energi untuk ibu yang melahirkan
- Menambah kuantitas asi
- Meningkatkan vitaliatas kaum pria
- Membantu pembentukan darah
- Mengurangi resiko serangan stroke
- Menambah nafsu makan
Mencegah osteporosis atau pengeroposan tulang
Sebagai antioksidan dan menetralisir racun
Menurunkan kolesterol dalam darah
Menjaga kesehatan jantung, memperlancar peredaran darah


Pemberian secara rutin dan teratur insya Allah dapat mencegah berbagai penyakit di antaranya darah tinggi, demam, pilek, batuk, migren, sariawan, penyakit lever, asma, perut kembung, masuk angin, mencegah ejakulasi dini, menambah gairah sex, anti kanker, penambah stamina, panas dalam, lemah, lesu, sangat baik pula untuk bekam dan ruqyah.


Hadits tentang kurma


عَنْ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ، قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ - صلى الله عليه وسلم - يَقُولُ:مَنْ تَصَبَّحَ سَبْعَ تَمَرَاتٍ مِنْ عَجْوَةٍ، لَمْ يَضُرَّهُ ذَلِكَ الْيَوْمَ سُمٌّ وَلا سِحْرٌ.

Artinya:
Diriwayatkan oleh Sa’d bin Abi Waqash, beliau berkata bahwa saya mendengar Rasulallah SAW pernah bersabda: Barang siapa pada pagi harinya makan 7 (tujuh) butir kurma ‘ajwa, maka pada hari itu tidak akan membahayakannya segala bentuk sihir dan rajun. (HR. Abu ‘Uwanah dan Baihaqi) 
Takhrij:
• Rawi Hadits : Abu ‘Uwanah
• Sanad Hadits :
Abu ‘Uwanah: diceritakan oleh Abu Bakr Muhammad bin ‘Abdurrahman al-Ju’fi dari Usamah dari Hasyim bin ‘Utbah bin Abi Waqash dari ‘Amir bin Sa’d bin Abi Waqash dari Sa’d bin Abi Waqash r.a.
Baihaqi: Diceritakan oleh Abu al-Husain bin Bisyran dari Abu ‘Ali (Isma’il bin Muhammad ash-Shafar) dari Muhammad bin ‘Ubaidillah al-Munadi dari Abu Badr (Syuja’ bin al-Walid) dari Hasyim bin Hasyim dari ‘Amir bin Sa’d dari Sa’d.
• Hukum Hadits :
• Referensi :
Mustakhraj Abu ‘Uwanah, Mubtada’ Kitab al-Ath’imah, BAB Bayan Fadl Tamr al-‘Ajwah, Hadits nomor 6735
Sunan al-Baihaqi, Kitab adl-Dlohaya, BAB adwiyah an-Nabi, Hadits nomor 20053.


Hadits tentang berbekam


عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ احْتَجَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَعْطَى الْحَجَّامَ أَجْرَهُ وَلَوْ عَلِمَهُ خَبِيثًا لَمْ يُعْطِهِ
Artinya:
Dari Ibn Abbas, beliau berkata: Rasulullah pernah berbekam dan memberikan upah kepada yang membekam, seandainya beliau tahu kalau berbekam itu jelek tentunya tidak memberi upah. (HR. Abu Daud dan Ahmad bin Hambal)
Takhrij:
• Rawi Hadits : Abu Daud dan Imam Ahmad bin Hambal
• Sanad Hadits :
 Sanad dari Abu Daud; Diceritakan dari Musaddad dariYazid bin Zurai' dari Khalid dari 'Ikrimah dari Ibn Abbas.
 Sanad dari Imam bin Hambal; Diceritakan dari Hasyim dari Israil dari Jabir dari 'Amir dari Ibn Abbas.
• Hukum Hadits : Syekh Albani berkata bahwa hadits ini bernilai shahih
• Perbedaan Lafadh :


أحمد بن حنبل-"عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ احْتَجَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَعْطَى الْحَجَّامَ أَجْرَهُ وَلَوْ كَانَ حَرَامًا لَمْ يُعْطِهِ وَكَانَ يَحْتَجِمُ فِي الْأَخْدَعَيْنِ وَبَيْنَ الْكَتِفَيْنِ وَكَانَ يَحْجُمُهُ عَبْدٌ لِبَنِي بَيَاضَةَ وَكَانَ يُؤْخَذُ مِنْهُ كُلَّ يَوْمٍ مُدٌّ وَنِصْفٌ"

• 
Referensi :

 Sunan Abu Daud, Kitab al-Ijarah, Bab Kasb al-Hajam al-Ijarah, Hadits nomor 3425.
 Musnad al-Imam Ahmad bin Hambal, Juz ke-5, Hadits nomor 2979.
 Hadits tentang ruqyah
 
عَنْ أَبِى سَعِيدٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَتَعَوَّذُ مِنَ الْجَانِّ وَعَيْنِ الإِنْسَانِ حَتَّى نَزَلَتِ الْمُعَوِّذَتَانِ فَلَمَّا نَزَلَتَا أَخَذَ بِهِمَا وَتَرَكَ مَا سِوَاهُمَا.

Artinya:
Dari Abi Sa’id, dia berkata bahwa Rasulullah SAW senantiasa meminta perlindungan dari beberapa Jin dan penyakit ‘ain manusia sampai turunlah surat al-mu’awidatani, ketika kedua ayat itu telah turun maka nabi meminta perlindungan dengan kedua ayat tersebut dan meninggalkan yang selainnya. (HR. At-Tirmidzi)
Takhrij:
• Rawi Hadits : at-Tirmidzi
• Sanad Hadits : Diriwayatkan oleh Hisyam bin Yunus al-Kufi dari al-Qasim bin Malik al-Muzani dari al-Jurairi dari Abi Nadlrah dari Abi Sa’id
• Hukum Hadits : Abu ‘Isa berkata bahwa Hadits ini termasuk Hadits Hasan Gharib